Cara Cepat Jualan Rumah
Cara Cepat
jualan Rumah, tentu saja hal ini penting sebagai pengusaha developer, karena
bagaimanapun juga prodak dari Developer itu adalah rumah.
Kalau rumah
yang diproduksi oleh developer lambat terjual tentu saja produksi menumpuk, hal
ini akan berdampak pada profit perusahaan itu sendiri, makanya di perlukan
kecepatan dalam hal menjual property developer diantarnya rumah yang telah di
produksi.
Apa yang harus dilakukan oleh Sales marketing perumahan, supaya cepat terjual
Rumahnya.

Ini hal penting untuk
disimak, dan di telaah, berdasarkan
pengelaman penulis yang pernah menjadi sales marketing perumahan di developer
lain, sales marketing yang pintar dan
kreatif biasanya mereka melakukan riset dulu di sekitar lokasi perumahan tersebut.
Siapa saja kompititer, pesaing ada seberapa banyak developer lain, yang jadi
pesaing ,dan bagaiamana konsep perumahan yang mereka mau jual, biasanya merek
akan kumpulkan dulu- data-data yang penting dari developer pesaing.
Setelah data-data didapat ada beberapa kompetiter/ developer
lain, dari situ biasanya mereka dapatkan
ide, konsep penjualan rumah mereka seperti apa, apa yang musti ditambah dan
musti di kurangin, dari developer lain, sehingga, konsep penjualan yang mereka
usungpun berbeda di bandingkan dengan kompetiter atau pesaing yang lain.
Jadi tidak asal-asalan, kalau biasanya sales marketing yang
belum profesional, biasanya begitu dapat brosur dari Develope.
Itu brosur
langsung disebarin ajah, sesuai dengan kemauan mereka sendiri, sesudah itu
mereka akan tunggu calon konsumen menelopon mereka, cara seperti ini termasuk
cara tradisinoal, untung-untungan, sering tidak tepat sasaran, kadang brosur
yang disebar oleh oleh sales, sering kita jumpai dijadikan orang sebagai
pembungkus jualan makanan.ironi sekali bukan?
Jadi Bagaimana konsep Sales marketing yang profesional, supaya rumah yang
mereka pasarkan cepat terjual.
Sales marketing profesional, biasanya tidak asal-asalan
menyebarkan brosur, sebelum brosur disebar
dan dibuat, biasanya sales marketing yang baik dan kreatif akan memberikan ide
dan masukan kepada developer dalam hal ini sebagai pemilik perusahaan, mereka
akan masukan konsep perumahan mereka , ke brosur yang mereka akan buat
.
Seperti apa konsep-konsep perumahan yang mereka usung, banyak model konsep dari perumahan tersebut,
contohnya bisa saja konsep dari perumahan tersebut, temanya konsep rumah kebun,
atau konsep rumah syariah bernuansa islami, bisa juga konsep yang disung
perumahan tersebut, temanya perumahan bisnis dan banyak model konsep perumahan
yang lainya.
Nah konsep-konsep perumahan seperti itulah yang akan mereka
tampilkan dan di buat di brosur perumahan mereka, sehingga calon konsumen pun,
paham perumahan seperti apa nanti bakalan tempat tinggal mereka nantinya, kalau
seandainya mereka jadi beli rumah di perumahan tersebut.
Contoh
kalau seandainya konsep rumah kebun, pasti sudah terbayang
oleh semua orang, bahwa perumahan tersebut bernuansa kebun,tentu saja konsep
rumah kebun banyak pohon rindang, dan
teduh, dan memang halaman rumah tersebut, ada lahan buat berkebun yan sifa dari
tanaman, sejenis sayuran, atau bisa juga konsep perumahan tersebut bernuansa
Syariah islami, sehingga kalau kita main perumahan tersebut, hampir serasa kita
berada di poindok pesantren. Menarik bukan kalau konsepnya perumahan ya seperti
itu.
Media apa saja yang dipakai oleh Sales marketing profesional, sehingga
rumah yang mereka mau jual, cepat laku.
Setelah data-data didapat, dan team marketing sales, telah
menemukan konsep yang tepat yang akan disung di perumahan tersebut, biasanya
mereka akan cetak brosur, brosur yang mereka akan cetak di sesuiakan dengan
tema atau konsep dari perumahan tersebut.
Contoh Konsep rumah kebun, kalau
konsep rumah kebun,bisa saja di brosur mereka akan buat, telah hadirdi kota anda perumahan
sejuk rindang, serasa tinggal di pedesaan.Kira-kira seperti itu, mungkin Anda mau
nambahin kata-katanya jadi lebih okew, silahkan.
Terus setelah konsep
dari perumahan tersebut jadi dan brosurpun sudah jadi, biasanya mereka tidak langsung nyebarin
brosur begitu saja, tapi mereka melakukan riset kecil-kecilan lagi, di sekitar radius
dari lokasi perumahan tersebut apa apa saja?
Lagi-lagi mereka survey keliling, atau di daerah sekitar lokasi
perumahan mereka tersebut, pertanyaanya ada apa saja di sekitar lokasi
tersebut, dengan jarak minimal 3 km dari lokasi perumahan anda.
-Apakah lokasi perumahan tersebut dekat dengan kantor
pemerintahan daerah setempat.
-Apakah lokasi perumahan tersebut dekat dengan industri.
-Apakah lokasi perumahan tersebut dekat dengan pusat kota,
atau daerah rekreasi.
Hal ini penting sobat, untuk lakukan survei ini, supaya
brosur yang kita sebar tepat sasaran, jadi brosur di sebar bukan dijalan-jalan,
atau tempat keramaian yang tidak jelas.
Kalau sales profesional, biasanya
mereka tidak hanya sekedar nyebarin brosur, tapi mereka juga presentasekan,
mereka bisanya ajukan permohonan ke Istansi terkait di sekitar lokasi perumahan
tersebut, dalam hal ini kita ambil contoh, instansi pemerintaha, setelah ijin
di dapat, mereka atur waktu, dan mereka presentasekan, konsep perumahan mereka
seperti apa, sehingga calon konsumenpun memandangnya penuh dengan rasa percaya,
karena terkesan memang lebih profesional.
Dan kesimpulan.
Supaya rumah yang mereka jual cepat laku, biasanya mereka
sales profesional, mereka buat iklan di radio-radio yang ada di daerah
setempat,dan bisa juga pasang iklan di
surat kabar dan media soisal lainya, seperti Facebook, twitter dan whatshap.
-Sales profesional, bisanya mereka juga, sering melakukan baZar-bazar
di tempat keramaian, dengan memanfaatkan momen-momen hari besar, seperti ulang tahun sebuah kota/
atau kabupaten, atau momen bulan ramadhan, dan hari besar lainya seperti
Natalan dan tahun baru.
-Biasanya sales markeitng yang pintar akan menfaatkan
konsumen mereka sendiri, untuk jadi asisten sales markeitng, dengan sedikit
berbagi fee, diantara mereka, cara
begini lebih dahsat lagi jualan rumah, karena setiap orang suka hidup
berkelompok, ada kelompok berdasarkan suku,agama dan rasa.
Jadi bisa ditarik benang merah, cepat atau lambat, ataupun
terjual dan tidak terjualnya rumah sobat developer property, sudah jelas
tergantung tingkat kreatifitas sales Anda, apakah sales Anda termasuk, pada
sales markeing tradisional, atau sales markeitng profesional. Tergantung Anda jangan
sampai salah pilih sales marketing Anda.
Posting Komentar untuk "Cara Cepat Jualan Rumah"
Terimaksih Anda Telah Berkunjung ke blog ini.